Kain Ihram | Proses Pengebooman Pabrik Tekstil RUMAH KAIN IHRAM
Langsung saja mari kita simak Proses Pengebooman Pabrik Tekstil adalah sebagai berikut:
1. Memilih Boom
Dalam memilih Boom kita harus mempertimbangkan:
(*) Alat yang baik
(*) Boom yang masih utuh (bukan uluran)
(*) Cucukan yang bagus
Dalam memilih Boom kita harus mempertimbangkan:
(*) Alat yang baik
(*) Boom yang masih utuh (bukan uluran)
(*) Cucukan yang bagus
2. Membawa Boom Ke Mesin
Bawa Boom ke mesin yang akan diBoom dengan keseran
3. Menaikan Boom
Pasang besi penyangga lalu buka dulu tali pengikat baru dinaikan. Dalam menaikan Boom harus berhati-hati, jangan sampai benang tersangkut atau silang-silang sehingga menyebabkan benang banyak yang putus
4. Memasang Rell Gun
Bila rell gun yang sudah di pasang jangan lupa di kasih jepit. Dan bila rell gun kurang panjang, harap di ikat agar rell gun tidak lepas
5. Melepas Tali Pengikat
Saat melepas tali pengikat perhatikan apakah ada benang yang menyangkut di droper tidak? Kalau tidak ada silahkan lepas semua tali pengikat.
6. Memasang Penutup Bisir
Apabila tali sudah di lepas semua, sisir ditarik dengan hati-hati lalu pasanglah penutup sisirnya.
7. Merapikan Benang
Benang di tarik-tarik sampai rata dan tidak ada benang yang kendor. Bila kurang panjang di tarik terus, sedikit demi sedikit dengan perasaan. Bila ada yang seret jangan dipaksa, pelan-pelan biar benang yang putus tidak banyak.
8. Memasang Kancing Boom
Dalam memasang kancing Boom ini perhatikan sudah rata dengan dengan dudukannya belum? Kalau sudah barulah baut di kencangkan.
9. Mengikat Benang
Cara mengikat ada dua yaitu:
(*) Di sambung dengan kain yang lama
(*) Diikatkan dengan parut
(*) Di sambung dengan kain yang lama
(*) Diikatkan dengan parut
Untuk tehnik ikatan tidak ada patokkannya, yang penting kuat dan ikatannya kecil, supaya tidak mengakibatkan kain cacat parut.
10. Menarik Droper
Angkat besi penyangga dan tariklah droper dengan hati-hati, saat menarik tidak boleh mengangkat droper terlalu tinggi, dan jangan sampai benang silang-silang. Buat supaya droper mudah bergerak.
11. Memasang Sisir Dan Sumbi
Saat memasang sisir jangan sampai sisir terlalu ke bawah atau terlalu ke atas, dan sisir harus rapat.
Untuk pemasangan sumbi, benang di sejajarkan dulu, jangan terlalu ke dalam dan jangan terlalu keluar.
Untuk pemasangan sumbi, benang di sejajarkan dulu, jangan terlalu ke dalam dan jangan terlalu keluar.
12. Menjalankan Mesin
Pertama pelan-pelan dulu dan setelah terbentuk sedikit kain dan benang sudah agak rata, barulah mesin di jalankan dengan cepat.
13. Menyambung Benang
Sambunglah benang yang putus bila ada yang putus. Luruskan dan rapikan benang serapi mungkin. Setelah selesai mesin dijalankan lagi.
14. Memasang Sanggan Droper, Otomatis Droper dan Jarum
Setelah benang tidak ada yang putus dan benang sudah lurus dan rapi maka pasanglah penyangga droper, otomatis droper dan jarumnya. Penyangga droper harus lurus dan kencang. Dan mesin siap untuk dijalankan untuk membuat kain.
15. Menjalankan Mesin Dan Membuat Kain
Setelah semua selesai dipasang, jalankan mesin untuk membuat kain.
16. Pengerollan Kain
Jika pengikatan benang disambung dengan kain yang lama maka setelah kain baru menutupi semua kain yang lama berarti kain yang baru sudah bisa di roll.
Jika pengikatan benang langsung dengan parut maka setelah kain yang baru mendapat 3 lilitan barulah kain baru bisa di roll.
Setelah kain baru di roll maka selesailah sudah Proses Pengebooman Pabrik Tekstil.Kain
Link Prosesnya dapat dilihat disini:
https://www.youtube.com/watch?v=6dqH5jifeGU